Facebook Mario Teguh dan Anton Soeharyo
Mario Teguh dikenal luas sebagai sosok motivator populer di tanah air.
Sejumlah masyarakat khususnya di Indonesia banyak yang mengagumi sosok Mario Teguh yang sering memberikan nasihat dan kata-kata bijak yang di ucapkannya.
Mario Teguh yang sering tampil di acara motivasi yang ditayangkan di salah satu tv swasta di Indonesia kerap memposting nasehat dan kata-kata bijak.
Kemudaian nasehat dan kata-kata bijak tersebut disebarkan di media sosial, seperti Facebook, Twitter, dan Youtube dan hal itu banyak disukai netizen.
Namun kali ini ada yang berbeda, jika biasanya kutipan-kutipan kata bijaknya dibagikan dengan banyak pujian,
Mario Teguh kali ini justru mendapat teguran keras.
Teguran ini berasal dari CEO Touchten Games, Anton Soeharyo pada Kamis (17/9/2015) lewat akun Facebook miliknya.
Lewat akun Facebooknya itu, Anton Soeharyo mengungkapkan kekecewaannya soal postingan Mario Teguh itu.
Ia menulis beberapa kalimat sebagai bentuk rasa kekecewaannya.
"Saya hilang hormat pada bapak Mario Teguh, saya akan berhenti menfollow dan mengikuti Bapak Mario lagi setelah cara bapak mencari follower dengan cara mengumpulkan hater seperti ini."
"Apalah bedanya Bapak dengan orang orang yang tidak berkelas sama sekali. Suatu saat Bapak akan menjilat ludah sendiri..."tulisnya.
Mario Teguh sendiri dalam postingan tersebut memposting gambar yang berisi ungkapan
"Ayah yang suka main video games di hadapan bayinya, akan memiliki anak ABG yang susah belajar karena gila video games. Anak hanya tumbuh sebaik kebiasaan orangtuanya, Mario Teguh," tulisnya.
Untuk diketahui Touchten Games merupakan salah satu perusahaan game developer di Indonesia.
Teguran keras Anton Soeharyo ini bermula akibat postingan gambar dan kalimat motivasi Mario Teguh.
Motivasi tersebut mengatakan bahwa seorang ayah yang gemar bermain video games di hadapan bayinya.
Akan berdampak pada kelakuan anak yang susah belajar karena gila dalam bermain game. (tribunnews)