Ada X-Man di Masjid



Masih malas sholat? Masih malas berjamaah ke masjid? Nampaknya tulisan dari penulis buku “Ada Singa Dari Dirimu” yakni Asa Mulchias, cukup menjadi bahan renungan.
Jumpa sosok ini semalam. Tepat saat shalat Isya hendak ditegakkan. Di masjid ITC, Depok Baru. Laki-laki sederhana. Dengan koko merah, cetok, dan sepasang kaki yang menyilang. Bentuknya seperti X, seolah terkilir parah.
Inikah penyakit genu valgum?
Entahlah. Awal tiba di masjid, saya hanya tertegun melihatnya dari belakang. Selesai shalat, saya sempatkan menengok wajah lelaki ini.
Masya Allah! Aura kesalihan nampak. Dengan kening yang menghitam, ia tengah bertumpu pada lutut, berdzikir dengan jari-jarinya. Nampak khusyuk di antara kerumunan orang-orang.
Tapi, bagaimana cara ia shalat?
Saya putuskan menunggu di belakang, berharap ia shalat sunnah ba’da Isya. Syukurlah, Allah menggerakkannya menunaikan.
Saat berpindah posisi shalat, dia berdiri dan berjalan miring. Kakinya timpang ternyata, ringkih pula. Tapi ia tak bermanja-manja dalam shalat. Dia tetap berdiri, rukuk, dan sujud dengan posisi kaki menyilang lagi. Lalu, bangun kembali, susah payah. Dawamkan al-Fatihah, kembali rukuk, dan sujud menyembah Tuhannya. Lama sekali.
O, lelaki yang shalih. Besar sekali iman dan tekadnya. Jauh lebih besar dari kekurangan tubuhnya.
Lalu, di mana para pemuda muslim, yang berbadan sehat dan gagah, tapi tak hadir di shaf-shaf shalat jama’ah? Jika lelaki berkaki rapuh ini mampu, kenapa mereka tak bisa? (pm)