Mengapa Curhat Bisa Menjadi Pintu Selingkuh?



Sahabat Ummi, bagi yang sering meremehkan curhat pada lawan jenis, terutama yang telah menikah dan sering merasa kecewa dengan perlakuan pasangan hidup, sadarilah bahwa curhat merupakan salah satu pintu perselingkuhan dalam rumah tangga.
Apakah masih ada yang bingung mengapa kegiatan sederhana seperti curhat bisa menjadi penyebab perbuatan dosa besar seperti perselingkuhan? Simak beberapa alasannya berikut ini :
1. Curhat dengan lawan jenis merupakan bentuk pengabaian terhadap peringatan Rasulullah mengenai bahayanya berkhalwat alias berdua-duaan
Ketika Rasulullah bersabda, tentu saja ada makna yang amat dalam di baliknya. Jika Rasulullah telah menekankan pada umatnya yang laki-laki agar tidak berduaan saja dengan perempuan yang bukan mahramnya, maka jangan berani-beraninya mengabaikan larangan tersebut!
“Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, jangan sekali-kali ia berdua-duaan dengan wanita (ajnabiyah/ yang bukan mahram) tanpa disertai oleh mahram si wanita karena yang ketiganya adalah setan.” (HR. al-Bukhari dan Muslim)
Jangan anggap yang namanya berdua-duaan hanyalah kegiatan fisik semata! Di zaman teknologi seperti sekarang ini, berduaan di chat room semacam whats app dan BBM pun bisa dianggap sebagai kegiatan berkhalwat. Maka sebisa mungkin hindarilah curhat dengan lawan jenis sekalipun hanya berupa japrian saja! Karena sudah pasti setan takkan menyia-nyiakan kesempatan untuk menggoda kita. 
2. Curhat bukanlah sembarang kegiatan, curhat itu berarti seseorang telah menaruh kepercayaan pada orang yang dicurhatinya tersebut!
Tidak semua orang bisa curhat pada kita, sebaliknya, kita pun belum tentu bisa curhat pada setiap orang. Faktanya, ketika seseorang bisa curhat pada orang lain, hal itu mengindikasikan kenyamanan, artinya kita perlu berhati-hati ketika sering curhat pada lawan jenis padahal diri kita sudah menikah! Secara tidak sadar kita telah nyaman pada orang tersebut, mungkin juga karena merasa senang diperhatikan, mungkin juga karena ingin diperhatikan.
Maka kalau tidak ingin 'terbakar' di kemudian hari, berhentilah bermain api sejak saat ini! Hentikan segera segala bentuk curhat pribadi pada seseorang selain pasangan hidup atau keluarga kandung!
3. Dari curhat bisa timbul simpati dan akhirnya berujung cinta!
Cinta bukanlah sesuatu yang turun dari langit. Cinta tumbuh karena kebersamaan, karena sudah saling kenal, lama-lama muncullah rasa simpati, empati, kemudian lahirlah cinta. Maka kegiatan curhat merupakan pupuk yang dapat mempercepat tumbuhnya cinta.
Apalagi jika isi curhatannya seputar rumah tangga masing-masing, misalnya kejahatan suami, kerewelan istri, dan lain sebagainya yang berpotensi menimbulkan rasa kasihan dan ingin melindungi. Maka, sekali lagi, hindarilah curhat dengan lawan jenis!
Foto ilustrasi: google